Nasrallah peringatkan "perang" jika kesepakatan nuklir Iran gagal

Pemimpin Hisbullah Lebanon Sayyed Hassan Nasrallah berpidato di depan para pendukungnya saat muncul di publik dalam aksi protes anti-AS di Beirut, Lebanon, Senin (17/9). Kemunculan Nasrullah yang langka pada hari Senin adalah untuk menyampaikan pidatonya di depan puluhan ribu pengunjuk rasa yang memrotes film AS yang menghina Nabi Muhammad. Nasrallah selama ini bersembunyi untuk menghindari pembunuhan atas dirinya sejak Hisbullah berperang melawan Israel pada tahun 2006. (REUTERS/Hasan Shaaban)

Beirut (ANTARA News) - Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah, dalam penampilan publik yang langka Rabu, berpendapat bahwa kegagalan untuk mencapai kesepakatan dengan sekutu Iran atas program nuklirnya akan berarti "perang di kawasan itu."

Nasrallah, yang biasanya muncul melalui sambungan video karena takut pembunuhan yang dilakukan oleh musuh bebuyutannya Israel, berbicara di kubu Hizbullah selatan Beirut untuk menandai liburan Muslim Syiah Asyura.

Kekuatan dunia gagal mencapai kesepakatan dengan Iran selama akhir pekan untuk mengekang program kontroversial nuklirnya dengan imbalan beberapa bantuan dari sanksi-sanksi yang melumpuhkan meskipun para pejabat tinggi melakukan pembicaraan maraton di Jenewa.

Barat dan Israel telah lama menduga Iran sedang mengejar berkemampuan senjata nuklir bersama program sipilnya, tetapi Teheran membantah keras tuduhan-tuduhan itu.

Iran, bersama dengan rezim Presiden Suriah Bashar al-Assad, adalah sekutu dekat Hizbullah, gerakan Syiah Lebanon dengan sayap militer yang kuat.

Penerjemah: Askan Krisna


View the original article here

Penulis : Muhammad Naufal Fakhri ~ Sebuah blog yang menyediakan berbagai macam informasi

Artikel Nasrallah peringatkan "perang" jika kesepakatan nuklir Iran gagal ini dipublish oleh Muhammad Naufal Fakhri pada hari Kamis, 14 November 2013. Semoga artikel ini dapat bermanfaat.Terimakasih atas kunjungan Anda silahkan tinggalkan komentar.sudah ada 0 komentar: di postingan Nasrallah peringatkan "perang" jika kesepakatan nuklir Iran gagal
 

0 komentar:

Posting Komentar